IAIIG VISITASI H-1 UNU AL GHAZALI
Kesugihan,Cilacap Rabu(2/10/2013) Persiapan pengembangan kampus
Institut Agama Islam Imam Ghazali (IAIIG) Cilacap menuju Universitas NU Al Ghazali /UNUGHA semakin terlihat menuju titik terang, terlihat hari ini para pengurus yayasan
dan pengurus IAIIG secara langsung melihat dan mengawasi proses pengembangan
kampus. Terlihat setelah diresmikannya Gedung Al Ghazali I dan telah digunakan
untuk proses perkuliahan, kini terlihat mulai lagi proses pengembangan dan
pembangunan kampus.
Dari informasi yang langsung didapat dari rektor kampus IAIIG Bpk. Drs
KH. Nasrulloh saat ditemui langsung di depan kantor, terkait untuk proses
visitasi dari IAIIG menuju Universitas yang akan dilaksanakan visitasi besok hari Kamis (3/10/2013) bahwa proses pengembangan kampus ini dengan
jujur hambatan yang paling utama yakni terkait dana “rencana masih ada 3 blok
bangunan lagi yang akan dibangun dan membutuhkan dana satu bloknya 6 Milyar
rupiah” begitu beliau menuturkan.
Pengembangan pembangunan kampus ini membutuhkan lahan seluas 10 ha
yang telah berlangsung sejak hari senin lalu terlihat baru proses penimbunan
lahan dan belum diketahui target waktu selsesai dikarenakan terkendalanya dana.
Bangunan yang akan di bangun masih ada 3 blok lagi ini akan membutuhkan dan yang tidak sedikit, dan
pendanaan murni dari dalam tidak ada campur tangan dari pemerintah ataupun
proposal.
Sama halnya dengan kepala rektor, pengasuh yayasan beliau KH.
Chasbullah Badawi atau biasa akrab di telinga dengan panggilan “Romo” ini
terlihat juga datang ikut serta mengawasi aktivitas pengembangan kampus, saat tim kodak menanyakan beliau
menuturkan hambatan yang paling utama tidak lain yakni terkait dana karena
memang dana dari sendiri. Saat ditemui langsung beliau juga menambahkan terkait proses visitasi IAIIG menuju UNUGHA yang akan dilaksanakan besok kamis ini sedikitnya untuk satu prodi
dibutuhkan dua orang s2, dan akan ada 11 prodi dalam universitas ini “mudah-mudahan besok IAIIG visitasi menuju
Universitas ini terakreditasi c sudah cukup bahkan B tidak perlu A tidak
apa-apa , besok ke depan juga akan ada program beasiswa S2 di sini asalkan
dengan syarat mau mengabdi disini” tutur beliau. Romo juga bercerita dulu sebenarnya sejak
tahun 1971 para ulama dan kiyai sudah ada merencanakan dan gambaran bahwa di
Kesugihan ini akan ada Universitas dan Allhamdulillah sekarang terwujud begitu beliau menceritakan kepada tim kodak. (chi.ceylon)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar